KAYONG UTARA – Sebuah insiden kecelakaan air (laka air) dilaporkan terjadi di Perairan Laut Pulau Kumbang, Desa Pulau Kumbang, Kecamatan Simpang Hilir, Kabupaten Kayong Utara, setelah perahu yang ditumpangi dua nelayan terbalik akibat dihantam angin kencang dan ombak besar pada Jumat (21/11).
Kejadian yang menimpa **Arsyad (62)** dan **Sumardi (35)**, keduanya warga Dusun Karya Bumi, Desa Pulau Kumbang, ini dilaporkan ke Pusdalops-PB BPBD Kabupaten Kayong Utara pada pukul 11.45 WIB oleh Kepala Desa Pulau Kumbang.
Menurut saksi, kedua korban berangkat memancing sekitar pukul 08.00 WIB. Pukul 11.22 WIB, perahu mereka, yang dikenal sebagai *kato*, tenggelam setelah diterjang cuaca buruk. Korban Sumardi berhasil menyelamatkan diri, namun korban Arsyad dilaporkan tenggelam saat insiden terjadi.
Menanggapi laporan tersebut, Kepala Pelaksana BPBD Kayong Utara, Fathul Bahri, segera menginstruksikan Operasi SAR untuk mencari korban yang hilang.
Saat ini, pencarian terhadap korban Arsyad masih terus dilakukan hingga malam hari oleh tim gabungan yang terdiri dari **SAR BPBD, BASARNAS, TNI AL, Polairud, Pemerintah Desa, dan masyarakat setempat.**
BPBD Kayong Utara menghimbau masyarakat yang beraktivitas di laut agar selalu waspada dan menggunakan alat keselamatan seperti *life jacket*, mengingat perubahan cuaca yang cepat. MH

Tidak ada komentar:
Posting Komentar