Himakatra Yogyakarta Resmi Di Bentuk

Anggota Himakatra Yogjakarta ( Ist) 

Kayong Utara / Jogjakarta/citizen Reporting – Himpunan Mahasiswa Kayong Utara atau disingkat HIMAKATRA terbentuk pada  tahun 2004 yang digagas oleh Alumni Mahasiswa kayong utara yaitu Rudi Handoko, Ihwani,Fathul dan kawan-kawan.

Timbulnya ide membentuk HIMAKATRA sebelum terbentuknya Kab.Kayong Utara pada saat itu. Munculnya gagasan pembentukan Himpunan Mahasiswa Kayong Utara timbul dari sebuah diskusi,namun pada diskusi tersebut banyak candaan yang mengarah ketidak seriusan. Tapi berjalan seiring waktu gagasan itu ditanggapi serius bagi Kawan-kawan Kayong Utara saat itu,  akhirnya terbentuklah Himpunan Mahasiswa Kayong Utara berkat usaha dan kerja keras yang berbuah manis. Sistem kepemimpinan pada saat itu pun hanya terdiri dari Sekjen dan Presedium

presedium sampai masa Kepemimpinan dua tahun berjalan. Setelah dua masa berlalu yaitu kepemimpinan yang ke-tiga,Sistem kepemimpinan pun dirombak menjadi sebuah Kepemimpinan yang terdiri dari Ketua, Wakil Ketua, Sekertaris, Bendahara, dan berbagai Devisi. Pada saat itu adalah saat Kepemimpinan Abdul Rani yang sistem Kepemimpinan sampai saat ini tiada yang berubah.

Sejalan dengan berjalanya waktu para mahasiwa yang berkuliah di berbagai daerah juga membentuk organisasi mahasiwa kayong utara teersebut baik yang kuliah di malang Jawa timur maupun lainya.

Pada 7 Oktober 2017 lalu,mahasiswa kabupaten Kayong Utara yang berkuliah di daerah istimewa Yogyakarta atau disebut dengan kota pelajar atau kota Gudek melaksanakan musyawarah besar pertama dengan acara yang sangat sederhana ini, sekaligus peresmian organisasi himpunan mahasiswa Kayong Utara (himakatra) Yogyakarta.

Pendirian organisasi tersebut dilakukan oleh para mahasiswa Kayong Utara yang menempuh pendidikan perguruan tinggi di Yogyakarta dengan Pembahasan utama dalam Musyawarah Besar (mubes) yakni tentang  Anggaran Dasar (Ad),Anggaran Rumah Tangga (Art),garis besar haluan kegiatan( Gbhk ) Dan Garis Besar Haluan Organisasi (Gbho).

Tujuan berdirinya himakatra Yogyakarta yakni sebagai sarana pengembangan sumber daya manusia (SDM) baik dalam organisasi ataupun luar organisasi.

Syahrani sebagai ketua Umum terpilih dalam Mubes Himakatra Jogjakarta mengatakan bahwa dengan terbentuknya organisasi Himakatra di kota gudek ini,mampu menjadi penghimpun bagi mahasiswa yang ada di Jogjakarta dan sebagai sarana pembelajaran dalam megelola sebuah organisasi.

“ semoga ini menjadi wadah dalam menggembleng  kita dalam berorganisasi kemahasiswaan sehingga mengembangan diri dalam berorganisasi dan memimpin sebuah organisasi,” katanya.

Syahranin juga berharap dengan terbentuknya Himakatra Jogjakarta mampu menjadi media silaturohmi guna mengenalkan khasanah dan juga budaya yang di miliki Kayong Utara di daerah lain.

 “ melalui midnset ( pola pikir ) dalam berorganisasi keberadaan Himakatara Jogjakarta kami berharap dapat memperkenalkan daerah lokal dan juga kita dapat membangun daerah di masa yang akan datang dengan bekal ilmu yang kita peroleh selama belajar dikota belajar ini,” tutupnya.

Denes Priono/MJ/19/10 /2017