
2 Januari 2021 malam , lapangan volly Teluk Melano di padati oleh ribuan penonton yang menyaksikan peristiwa sejarah kerajaan simpang pada tahun 1915 dalam bentuk film semi kolosal dengan judul Belangkaet.
Acara tersebut di helat oleh Sultan Muhammad Jamaluddin bekerja sama dengan Lembaga Simpang Mandiri , serta pemerintah desa Teluk Melano . dalam acara itu hadir juga Bupati Kayong Utara, DPRD Kayong Utara Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, POM Kayong Utara , Pemuda Pancasila , dan Tokoh Masyarakat serta pemuda .
Amru Chanwari sebagai panitia kegiatan tidak menyangka apabila acara yang di helat tersebut lebih dari perkiraan, sebab selain cuaca yang tidak mendukung undangan yang di sebarkan hanya 100 orang saja, sisanya adalah inisiatif masyarakat sendiri yang datang menonton.

“ dalam acara kemaren kita tetap mematuhi protokol COVID dengan menyediakan masker sebanyak 2000 lembar, dan cuci tangan dua pinguin. kami ucapkan terima kasih pada smeua pihak yang telah memberikan apresiasi terhadap Film Sejarah ini semoga bisa menjadi manfaat dan juga edukasi terutama generi muda “. Ungkap Amru
Di sela sela acara launching tersebut Gusti Muhammad Hukma SE sebagai raja Simpang juga memberikan apresiasi pada semua pihak terutama CREW dan Pemain film Perang Belangkaet dengan memberikan piagam penghargaan kepada masing masing perwakilan.
“ dari hasil film ini kita juga akan menggalang dana untuk pembangunan keraton Simpang yang sudah lama kita dambakan bersama, maka kami minta doa restu pada semua lapisan masyarakat dan meminta pada pemerintah agar memberikan sumbangsihnya pada pembangunan Keraton Simpang “. Ungkap Gusti Hukma .
Acara pemutaran film berlangsung khidmat, para penonton hanyut dalam kisah yang heroik haru dan berakhir sedih. Dalam kesempatan itu Arwana Band juga ikut memeriahkan dengan bintang tamu spesial serta ikut berpartisipasi melelang kaset DVD kepada masyarakat. (Ilham , 2 / 2 /2021 )



Tidak ada komentar:
Posting Komentar